Original post: http://www.bapyessir.com/2014/02/baps-chocolate-making-film-for.html
B.A.P: Satu dua, Halo, kami B.A.P yes sir. Senang bertemu kalian
HC: Selamat datang di kelas membuat cokelat B.A.P
HC: Kami akan coba mengenakan apron/celemek masak
[Memakai celemek]
DH: Haruskah kita memakainya?
HC: Apa kau tahu cara mengenakan celemek?
DH: Aku mempelajari cara pakai celemek selama di rumah
[Oh...]
[Mengenakan celemek sesuai selera mereka]
HC: Apa yang kau lakukan?
YJ: Aku adalah sebuah hadiah
[Melumerkan cokelat]
YG: Saat melumerkan cokelat, anggap itu seperti pacarmu yang berharga, jadi lakukan secara perlahan
[Aku menganggapnya seperti pacarku yang berharga..!]
HC: Aku adalah pacar yang kuat
DH: Tunjukkan. Bagaimana kau melelehkan cokelat dengan kuat
HC: Jangan, makanan itu berharga
[Cek Suhu]
PD: Letakkan sedikit cokelat di atas jarimu untuk memeriksa suhunya [dia pakai dialek]
DH: Berikan kesempatan untukku
[Berikan kesempatan untukku ]
HC: Taruh sedikit dijarimu dan makan
Z: Taruh dijariku dan makan?
YJ: Jangan, ayo lakukan dengan menaruhnya di bibir orang di depan kita
[Kesempatan untuk menjadi thermometer manusia]
PD: Bagaimana? Bagaimana menurut kalian?
[Suhu cokelat adalah?]
DH: Enak
PD: Bukan bukan. Temperaturnya.
DH: Aku rasa suhunya tepat.
Z: Kau mencobanya dua kali
DH: Oh rasanya enak
HC: Kau juga coba Jonguppie
JU: Tidak, biarlah
HC: Tidak, cobalah
JU: Aku bagus
[(Dengan kuat) Aku bagus ‘woochuchuwoochuchu’]
HC: Ah~ kenapa kau seperti itu~??
YJ/Z: Bukankah ini seharusnya panas?
PD: Tidak seharusnya panas
HC: Sekarang biarkan Jonguppie mencobanya juga
DH: Anggap ini seperti lipbalm cokelat
HC: Jonguppie tahu sedikit tentang cokelat
DH: Jika kau lihat pose tubuhnya, dia tampak seperti ahli
JU: Ini cokelat hitam
HC: Hitam
HC: Ayo tanyakan pada guru lalu mempraktekkannya. Makan itu, mungkin beda rasa..
DH: Oh, apa ini? Oh, what is this? Sebuah brownie?
YJ: AhhDH:
YG: Boleh saja terlihat seperti ini, tapi rasanya sangat enak
[Membuat kantong untuk wadah cokelat]
YJ: Ayo Ayo. Jangan merebutnya, atau Jongup akan menumpahkannya.
YG: Sudah sekarang..
B.A.P panik
[Mengisi cetakan berbentuk hati]
YJ: Kami akan coba untuk isi cetakan hati ini dengan cokelat
HC: Beri efek suara
[Jongup si ahli efek suara]
Bujikbujik *seperti suara ketika kalian menggunakan toilet*
DH: Hyung lakukan secara pelan, pelan
[Membuat bunga]
[Bunga Himchan]
DH: Kami membuat sebuah mawar Sharon *mawar Korea*
DH: Bagaimana bentuknya?
[Bunga Daehyun]
[Bunga Yongguk]
[Bunga Zelo]
[Bunga Youngjae]
HC: Ah ini. Tentu
YJ: Selesai!
YJ: Hasil karyaku. Datang dari masa depan. Aku belum tahu namanya.
[Member mana yang menurut kalian paling bagus membuatnya?]
YG: Semuanya gugup. Tidak seharusnya mereka seperti itu
[Apa menurut kalian, kalian punya kemampuan?]
HC: Aku biasanya bagus dalam hal ini. Aku biasanya tidak bisa melakukan ini…
[Bisa kau makan?]
HC: Tentu saja
[Bagaimana perasaanmu saat membuat cokelat?]
DH: Ini pekerjaan yang sangat menguras waktu. Susah sekali
[Malu]
[Wajah]
HC: Apa yang kau tulis?
Z: Hidungnya adalah sebuah tahi lalat
HC: Moon Jongup-gun sudah mulai
[Arsitek Moon]
JU: Kau telah bekerja keras Jongup-ah
[Bangga kau telah bekerja keras Jongup-ah Bangga]
HC: Kau telah bekerja keras Jongup-ah
JU: Terima kasih
[Cokelat B.A.P selesai!!]
YJ: Sebuah bunga mekar di atas nama Jongup
JU: Bunga Bulan x2
[Bunga Jongup Moon (bulan)]
DH: Oh Bunga Bulan
YJ: Namanya adalah, Aing Malu Malu
[Youngjae: Aing Malu Malu]
DH: Oh ini tanda malu-malu
DH: Cokelat ini adalah cokelat yang hanya boleh dimakan oleh BABYs. Ini adalah cokelat yang sangat… spesial
[ Daehyun ]
[BABY (BABY)]
[Ki Im Chan Hyung]
HC: Saya Kim Himchan dan karyaku dijuluki Musim Semi menghampiri
[Himchan]
[Musim Semi Menghampiri]
YG: Karyaku adalah, bunga semangat telah mekar
[Bang Yongguk]
[Bunga Semangat telah mekar]
(itu adalah sebuah lagu)
YJ: Lima enam tujuh delapan
B.A.P: Bunga semangat telah mekar
Z: Judul cokelatku adalah Mudah Dimakan
[Zelo]
[Mudah Dimakan]
HC/YJ: Mudah dimakan?
Z: Aku membuatnya proporsional
B.A.P: Itulah, B.A.P yes sir!
[Pembuatan Cokelat B.A.P Selesai]
YG: Terimalah perasaanku!
© bapyessir.com #Desy (Indonesian)
No comments:
Post a Comment